2FLOORs RAHADIAN ART GALLERY

The dreams come true. Ini adalah sebuah catatan dan gambaran mengenai kehidupan, pekerjan, hiburan paruh waktu saya, Rahadian Adhi Putra. Berawal dari mimpi dan usaha ayah, ibu dan seluruh keluarga untuk menciptakan peluang yang lebih luas lewat kreatifitas yang berbeda atau lain dari yang lain terlebih di Jepara, namun sangat mengangkat unsur etnik Jepara bahkan seluruh Indonesia Art and Culture. Ini juga inspirasi yang menjadikan sebuah kecintaan, hobby untuk menjadikan hasil lebih dan menguntungkan. Semua adalah kreatifitas, hidup adalah cinta, hidup adalah penantian, hidup adalah penjadwalan, dan apapun itu makna hidup untuk anda, yang penting itu semua terangkum dalam cinta dan kasih sayang yang tidak membeda-bedakan.
Hampir setiap hari aku habiskan waktu di siang untuk berkreatifitas, mulai merancang sesuatu untuk blog, entah di TOKO KAIN T'WO atau di Gallery-ku sendiri. Mendesain, mengambar, memotong pola, menjahit, menyablon, mencelup warna, melukis dan merapikan segala sesuatu tentang produk. Terkadang saya melukis sesuatu dan bahkan pergi untuk berkebun, dan itu semua adalah kecintaan atas anugrah ini semua.
Dari lantai 2 gallery-ku, aku banyak berinspirasi, dan kemudian melanjutkan ke ekskusi tingkat lanjut. Disitu benar-benar menjadi tempat yang representatif untuk kerja garment dan hobby-ku. Material kain, kayu, rotan, logam, cairan obat, semua berpadu. Semua itu untuk mengerjakan pakaian, kaos, mebel, kain tenun, bantal, sprei, segalanya tentang perlengkapan rumah, homeware, dan lain sebagainya. Ini juga sesuatu yang sangat tradisional, unik, antik, etnik dan ekletic. Asia terlebih Indonesia adalah inspirasi desain acuanku yang sangat kuat.

Didirikan sejak 1987 memiliki arsitektur gallery yang unik dan kesan antik, dengan logo Ganesa yang penuh filosofi dengan background roda traktor yang sangat besar.

Potret diri di depan lukisan "Surga dalam Barzah" karya sendiri dengan media papan triplek dan cat air.

Memotong kain dengan detail sistem lipatan untuk kain kaos, menjadi pekerjaan yang sangat menarik.

Sebelumnya saya hanya melihat kemudian mempraktikkannya, hup..ehhh..alhamdulillah langsung bisa, tinggal memperhatikan detail dan praktik lama-kelamaan pasti bisa. Cukup dengan mengenali ijakan pedal tenaga mesin jahit SHUNFA sewing mechine dan mesin obras merk PEGASUS serta mesin jahit biasa merk BUTTERFLY.

salah satu kristik karya Ibuku

salah satu kristik karya Ibuku

Ketika para perajin off pada hari libur, di waktu itulah dengan sendiriku membuat karya, menjahit dan sebagainya dengan tenang. Ditembok belakang aku menjahit ada kristik hasil dari sulaman Ibu-ku tercinta. Semua itu hasil tangan ibu di dalam sedih yang dalam atas kematian kakak-ku karena Demam berdarah (DB) atau demam berdarah dengue (DBD). Penyakit karena gigitan nyamuk yang membawa virus dengue, dan ini adalah penyakit demam akut yang ditemukan di daerah tropis. Hari-hari ibu sihabiskan untuk melupakan kejadian tersebut, mulai menjahit, menyulam, merajut dan melukis. Banyak dari hasil karyanya dibagikan teman-temannya serta keluarga besarku. Namun masih ada yang tersisa yang aku selamatkan untuk koleksiku sendiri. Ini merupakan karya yang hebat bagiku, bahkan sangat hebat bagiku dibanding dengan karya Picasso, R. Dickerson, R. Saleh, Basuki Abdulloh, Affandi, dan para maestro-maestro seni lukis, pahat, kriya, dan lainnya. Terima kasih Ibu, kamu cantik dan hebat. Ini motivator terhebat dalam hidupku dan ini inspirasiku, untuk itu aku menempatkan karya cantik itu di ruang-ruang kerja ini.
Masih banyak pekerjaan untuk Gallery ini yang belum terselesaikan, terima kasih yang telah banyak mendukung, ayah ibuku, istri dan anakku, sanak famili, teman dan sahabat, tetanggaku di sekitar gallery, para perajin dan seniman, para pecinta halaman dan situs ini, para pelanggan dan pembeli dan semuanya yang telah kuanggap seperti keluargaku sendiri, walau sedikit sapa namun semua selalu di hati dan mata ini. Terima kasih dari-ku lagi kepada semuanya. Love you all.